Aspek Lingkungan Menjadikan Faktor Utama Penyebab Chikungunya Di Kelurahan Penaraga
DOI:
https://doi.org/10.70683/jkk.v2i1.21Keywords:
chikungunya, lingkungan, faktor risikoAbstract
Chikungunya merupakan penyakit yang berpotensi mawabah di masyarakat. Berdasarkan laporan masyarakat pada tanggal 9 Mei sampai dengan 10 Mei 2022 terdapat 20 kasus chikungunya yang terjadi di kelurahan penaraga Rt 03 Kota Bima. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi factor lingkungan yang mempengaruhi terjadinya wabah chikungunya di masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian observasi. Dengan menggunakan metode penelitian kualitattif dan juga menggunakan instrument kuesioner dan wawancara mendalam terhadap responden dengan mengambil data dari kasus 20 orang warga yang terjangkit chikungunya. Hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat 20 orang warga dikelurahan penaraga Rt 03 yang terjangkit chikungunya. Di ketahui juga factor kebersihan lingkungan yang menjadi faktor resiko timbulnya chikungunya, karena terdapat kendang ternak di tengah lingkungan di perparah lagi dengan cuaca hujan di sertai panas yang menimbulkan virus cepat tumbuh. Diperlukan adanya penyuluhan atau kegiatan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan sekitar.






